Post Power Syndrome ialah suatu kondisi kejiwaan yang umumnya dialami oleh orang-orang yang kehilangan kekuasaan atau jabatan yang diikuti dengan menurunnya harga diri. Syndrome ini banyak menyerang orang-orang yang telah pensiun.
Pada umumnya para pensiunan terbagi menjadi dua kelompok. Kelompok yang bahagia karena dapat menyelesaikan pengabdiannya dengan baik dan kelompok yang kurang merasa puas atas performanya saat bekerja.
Mayoritas orang memiliki tujuannya dalam bekerja yang berbeda-beda. Selain untuk mencari nafkah, tidak sedikit yang bekerja untuk memenuhi hasrat psikologisnya. Kepuasan akan dihormati, disegani, kepuasan mengatur dan dilayani, atau pendapat yang selalu di dengarkan merupakan sesuatu yang sangat menyenangkan.
Tetapi kesenangan tersebut akan terasa hilang saat anda pensiun. Sehingga gejala Post Power Syndrome ini dapat menyerang pensiunan.
Bagaikan pisau bermata dua dengan memegang banyak rupiah, usia pensiun bisa menjadi bomerang bagi anda. Syndrome Post Power dapat membuat anda menghambur-hamburkan atau bahkan menghilangkan uang anda untuk memebuhi kepuasan batin anda.
Untuk itu baiknya sebelum pensiun anda harus merencanakan untuk mau di taruh mana uang anda.
Para pakar tidak menyarankan untuk memutar uang anda di bisnis, karena hasil dari bisnis tidak instan. Butuh waktu sangat lama untuk menikmati hasilnya.
Sebaiknya rencanakan untuk investasi properti di banyak tempat, yang nantinya setelah anda pensiun bisa anda kunjungi untuk mengurangi kebosanan di rumah.
Banyak para pensiunan yang menginvestasikan uangnya di properti, seperti anda yang niatnya bisa disewakan agar menambah gain finansial anda.
Ijinkan kami bantu anda mendapatkan Capital Gain yang menyenangkan.
Hubungi:
WA. 081217203342 / 081555441479
Jl.KH Agus Salim No.48 Tuban
Granada Property
“Hunian Modern Cita Rasa Kearifan Lokal”
